Warga 'Berebut' Beli Rumah di Holland Village Manado

JELASKAN HOLLAND VILLAGE - (dari kiri) CEO Holland Village Hendry Leo, Head of Corporate Communication Lippo Karawaci Danang Kemayan Jati, Direktur Holland village Herry Leo.

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Lobby Hotel Aryaduta Manado yang biasanya hanya puluhan tamu hotel yang berlalu lalang kini berbeda. Pada Sabtu (6/6/2015) kondisinya ratusan orang sejak pukul 9.00 Wita memenuhi lobby hotel yang disulap menjadi panggung cukup megah, lengkap dengan kursi-kursi yang disusun rapi.

Mereka yang datang bersama keluarga duduk di kursi yang telah disediakan untuk melanjutkan proses pembelian unit-unit yang terdapat di Holland Village Manado. Sebelumnya mereka yang datang telah melakukan priority pass sebesar Rp 5 juta untuk mendapat properti itu.

Hampir seluruhnya orang-orang yang datang sibuk melihat brosur yang berisi petunjuk pembelian dan denah lokasi yang akan dibeli. Mereka bersama keluarga terlihat berdiskusi unit yang akan dibeli, sambil sesekali tangannya menunjuk-nunjuk denah lokasi. Terlebih jika lokasi yang mau dibeli ternyata sudah keduluan, terpaksa mereka berunding lagi untuk memutuskan mana yang akan dibeli.

Piet Pusung seorang pembeli mengungkapkan alasan dirinya membeli satu unit rumah di Holland Village Manado karena letaknya yang cukup strategis, bebas banjir. "Jadi memang letaknya cukup strategis, lahannya juga datar, bukan perbukitan," ungkapnya.

Selain itu, untuk fasilitasnya yang terdapat di dalamnya juga cukup lengkap seperti sekolah dan rumah sakit, mall, sarana olahraga dan masih banyak lagi lainnya. "Tapi yang terpenting adalah sekolah dan rumah sakit itu yang paling penting," ungkapnya.

Seorang ibu, yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan membeli satu unit di Holland Village Manado karena yang membangun adalah Lippo Group yang telah terbukti reputasinya dalam membangun berbagai properti di Indonesia.

"Untuk itu saya membeli hitung-hitung investasi," ungkapnya.

Selain itu, investasi rumah memiliki risiko yang cukup kecil. Sedangkan harganya terus naik setiap tahunnya.

Oleh karena itu dia membeli sekarang, karena jika dinanti-nanti harganya naik.

Sedangkan Suasana di Lobby Hotel Aryaduta maupun di bagian lain hotel tersebut semakin siang, semakin banyak orang yang datang untuk bertransaksi membeli unit-unit yang jumlahnya cukup terbatas, hanya 500 rumah saja.

CEO Holland Village Manado Hendry Leo mengungkapkan pihaknya tidak menyangka antusias masyarakat Manado begitu besar. Sampai dengan Jumat masyarakat yang telah priority pass lebih dari 600 orang. Hal ini menunjukan prospek properti di kawasan Indonesia Timur ternyata sudah sedemikian tinggi.

Holland Village Manado merupakan proyek residensial landed-house pertama di Manado persembahan Lippo Homes.

Didesain oleh alami Group dan arsitek. DP Architects Singapore, perusahaan arsitektur terbesar di Singapura, perusahaan arsitektur terbesar di Singapura. Holland Village Manado menwarkan piluhan unut yang variatif mulai dari LT/LB 90/53 meter persegi, hingga hingga 240/223 meter persegi dengan pilihan mulai 2 dan 3 kamar tidur yang dapat dikembangkan menjadi 2+2 dan 3+2 kamar tidur menurut konsep rumah tumbuh-kembang.

"Sedangkan mengenai harga mulai Rp 600-an juta dengan skema pembayaran yang sangat terjangkau, yaitu cicilan mulai Rp 5 juta per bulan," ungkapnya.

Lokasi merupakan keunggulan proyek ini, terletak di tengah kawasan CBD baru di Paniki Kairagi yang merupakan kawasan kota baru dan akan menjadi daerah pusat pemerintahan di Manado. Holland Village Manado kan menjadi icon terbaru dibangun di atas lahan 1,6 hektare yang didalammnya akan dibangun development seluar total 220.000 meter persegi.

Hal ini merupakan pengembangan kota premier mixed use smart City Integrated Development senilai Rp 1,3 triliun di Manado Sulut. Perpaduan konsep kawasan residensial dan komersial ini berlokasi di kawasan CBD (Central Business District) baru di daerah Paniki-Kairagi kota Manado

Terdiri dari pembangunan kompleks residensial 80.000 meter persegi dan sissanya 140.000 meter persegi terdiri dari fasilitas kota pintar di mnado akanada 5.000 orang yang akan tinggal berdomisili dan melakukan kegiatan kerja, bisnis, belajar atau bersekolah, bermain dan kegiatan komunitas lainnya.

Disamping itu akan dibangun berbagai fasilitas standard internasional, yaitu pusat perbelanjaan dan lifestyle, hotel, sekolah, rumah sakit, club house. Keseluruhan fasiltas tersebut didesain terpadu dengan pembangunan arboretum, suatu kawasan hijau buatan botanical garden yang tujuannya adalah untuk pelestarian lingkungan dan hewan sehingga tetap terjaganya kawasan hijau dan ramah lingkungan.

Holand Village Manado mempersembahkan keistimewaan 8 in 1 dimana didalamnya akan memiliki the one and Only Luxury Integraded Residential, Lippo Mall Manado, Dali Hotel, The New International School-Sekolah Dian Harapan, The New International Siloam Hospital, The New Cinemaxx, Club House dan Arboretum and Bid Bath Along Green Belt.

Holland Village Manado yang rencananya akan diserahterimakan pada awal 2017, terdiri dari sekitar 508 unit residensial.